Hari Pertama: Rakornas YJI 2022, Sinergi Pusat dan Daerah untuk Indonesia Sehat
Jakarta – Yayasan Jantung Indonesia (YJI) memulai Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) YJI 2022 di Hotel Sari Pacific Jakarta pada Senin, 7 November 2022. Rakornas ini dihadiri oleh jajaran Pembina, Pengawas, Pengurus YJI, serta 28 perwakilan YJI Provinsi di seluruh Indonesia.
Fokus utama Rakornas adalah menyamakan persepsi dan mengoptimalkan sinkronisasi program kerja antara YJI Pusat dan Provinsi. Ketua Umum YJI, Esti Nurjadin, S.H., M.Kn., dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam mewujudkan visi YJI sebagai pelopor gaya hidup sehat.
Hari pertama Rakornas diisi dengan sosialisasi Anggaran Rumah Tangga (ART) YJI, sosialisasi Buku Atribut YJI, serta paparan program kerja Bidang Preventif YJI.
Hari Kedua: Rakornas YJI 2022, Perkuat Program Kerja dan Tingkatkan Kolaborasi
Jakarta – Memasuki hari kedua Rakornas YJI 2022, Selasa 8 November 2022, para peserta diajak untuk mengikuti Senam Jantung Sehat (SJS) sebagai bentuk nyata penerapan gaya hidup sehat.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pemaparan program kerja dari berbagai bidang, antara lain: Bidang Medis, Bidang Komunikasi dan Promotif, Bidang Dana, dan Bidang Keuangan.
Sesi presentasi dari YJI Provinsi Sulawesi Utara dan Lampung mengenai Jambore menjadi bagian penting dalam Rakornas kali ini. Acara hari kedua ditutup dengan santap malam bersama dan malam keakraban untuk mempererat silaturahmi antar peserta.
Hari Ketiga: YJI Rayakan HUT ke-41, Fokus Kampanye Pencegahan Penyakit Jantung pada Generasi Muda
Jakarta – Yayasan Jantung Indonesia (YJI) merayakan hari jadinya yang ke-41 pada Rabu, 9 November 2022. Perayaan HUT YJI ini menjadi puncak acara dari Rakornas YJI 2022 yang diselenggarakan di Hotel Sari Pacific Jakarta.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari 28 YJI Provinsi, jajaran Pembina, Pengawas, Pengurus, serta keluarga besar YJI Pusat.
Memasuki usia ke-41, YJI tetap berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan penyakit jantung dan kardiovaskular. Fokus utama kampanye adalah generasi muda yang diharapkan menjadi agen perubahan dan smart influencer di lingkungannya.
