Putri Nabila

YJI - 03 Jun 2020

Usianya 20 tahun. Gerak geriknya lincah dengan senyum semanis madu. Mellhat kelincahan dan energiknya. rasanya tak percaya jika gadis manis ini menderita kelainan jantung bawaan. 

Ya. 20 tahun bukan rentang waktu singkat. namun rasanya baru kemarin Muniroh menangis tersedu-sedu karena permata hatinya didiagnosa kelainan jantung bawaan. Tak pernah terbayang di benak Muniroh. jika putri kesayangannya bisa tumbuh sehat dan cantik seperti saat ini. Oulu. cerita Muniroh. Putri tahir normal dengan bobot 3.8 kg. Cukup besar untuk ukuran bayi saat itu.

Namun. di usia 6 bulan. mulai muncul gejala mencurigakan. Putri kerap sesak nafas saat tengah menyusu pada ibunya. Muniroh semakin cemas. saat menyaksikan bibir dan kuku tangan serta kaki Putri membiru. Tak mau ambil resiko. Muniroh dan suaminya. Rumain, langsung memeriksakan buah hati mereka ke rumah sakit. Setelah bolak balik menjalani pemeriksaan di RSCM, akhirnya terjawab sudah mengapa selama ini bibir dan kuku Putri kerap membiru. Putri ternyata mengidap kelainan jantung bawaaan. 

Mahalnya biaya operasi jantung fentu saja membuat Muniroh dan Rumain kebingungan. Jangankan untuk biaya operasi yang mencapai 
puluhan bahkan ratusan juta, untuk makan sehari­ hari mereka hanya mengandalkan gaji Rumain sebagai karyawan Toko Gordijn di Pasar Baru. 

"Boro-boro bual biaya operasi. Buat sehari-hari saja nge pas. Belum lagi, kami harus menyekolahkan kakak dan adik putri. Duh, sediihnya," kenang Muniroh dengan mata berkaca-kaca. Disamping memanjatkan doa, keluarga kecil ini terus melakukan ihtiar. Pintu terbuka, saat uluran tangan datang dari Yayasan Jantung Indonesia.

Pada usia 10 bulan, Pulri akhirnya menjalani operasi, dengan bantuan YJI. Usia 3 tahun kembah bocah ini menjalani operasi jantung untuk memperlebar katup. Akibat terganggunya kemampuan jantung untuk memompa darah dan penyaluran oksigen ke seluruh tubuh. tumbuh kembang Putri sempat terhambat. la baru bisa berjalan pada usia 4 tahun. 

Kini. Putri tumbuh sehat sepert, layaknya remaja seusianya. Putri menjalani hari-harinya tanpa keluhan. Bahkan ia kini bisa naik sepeda dan berolahraga . Lulusan SMK Nurmania ini. sekarang sudah berkerja di Pegadaian Cileduk. 'Terima kasih YJI. Aku kini sudah sehat dan sudah bekerja  ungkap Putri dengan wajah sumringah.